berita

Trump mempunyai taktik baru untuk menyerang Harris: Dia harus bertanggung jawab atas kekacauan penarikan pasukan AS dari Afghanistan

2024-08-28

한어Русский языкEnglishFrançaisIndonesianSanskrit日本語DeutschPortuguêsΕλληνικάespañolItalianoSuomalainenLatina

Financial Associated Press, 28 Agustus (Editor Xia Junxiong) Pada peringatan ketiga pemboman Bandara Kabul, mantan Presiden AS dan calon presiden dari Partai Republik Trump menuduh calon presiden dari Partai Demokrat Harris atas insiden tersebut.

Pada tahun 2020, Presiden AS saat itu Trump mencapai kesepakatan dengan Taliban untuk menarik pasukan AS dari Afghanistan. Sejak Trump kalah dalam pemilu tahun 2020, Presiden AS saat ini Biden-lah yang menerapkan perjanjian penarikan pasukan.

Berdasarkan kesepakatan yang dicapai antara Trump dan Taliban, pasukan AS harus ditarik sepenuhnya dari Afghanistan pada 1 Mei 2021. Namun setelah Biden menjabat, penarikan pasukan ditunda hingga 1 Mei 2021 dan berakhir pada akhir Agustus tahun itu.

Pada 26 Agustus 2021, serangan bom bunuh diri terjadi di luar Bandara Kabul di ibu kota Afghanistan, menewaskan 13 tentara AS dan sedikitnya 170 warga sipil Afghanistan.

Trump meletakkan karangan bunga di Pemakaman Nasional Arlington dekat Washington pada hari Senin untuk memperingati 13 anggota militer AS yang tewas dalam pemboman bandara Kabul. Pemakaman Nasional Arlington adalah pemakaman militer terbesar di Amerika Serikat.

Usai menghadiri peringatan tersebut, Trump berangkat ke Detroit, Michigan, untuk menyampaikan pidato di depan Asosiasi Garda Nasional. Dalam pidatonya, dia mengecam Harris dan Biden, dengan mengatakan mereka bertanggung jawab atas pemboman bandara Kabul.

“Aib di Afghanistan yang disebabkan oleh Kamala Harris dan Joe Biden telah menyebabkan runtuhnya kredibilitas dan rasa hormat Amerika di seluruh dunia,” kata Trump.

Dia menambahkan bahwa penarikan pasukan AS adalah hal yang benar untuk dilakukan, tetapi pemerintahan Biden-Harris gagal menerapkannya.

Trump meminta para pemilih untuk memilihnya dan berjanji bahwa jika terpilih kembali sebagai presiden, ia akan menuntut pengunduran diri semua pejabat AS yang bertanggung jawab atas pemboman bandara Kabul.

Trump telah berulang kali menyerang Biden atas insiden tersebut sejak pasukan AS menarik diri dari Afghanistan, dan ketika Harris menggantikan Biden sebagai calon presiden dari Partai Demokrat, Trump mulai menyalahkan insiden tersebut pada Harris sebagai wakil presiden.

Biden dan Harris mengeluarkan pernyataan pada hari Senin pada peringatan ketiga pemboman bandara Kabul. Menghadapi tuduhan Trump, tim kampanye Harris membalas dengan mengatakan bahwa setelah masa jabatan presiden Trump berakhir, pemerintahan Biden-Harris mewarisi kekacauan.

Sumber: Xia Junxiong, Financial Associated Press