Informasi kontak saya
Surat[email protected]
2024-08-16
한어Русский языкEnglishFrançaisIndonesianSanskrit日本語DeutschPortuguêsΕλληνικάespañolItalianoSuomalainenLatina
Yang Chao, lahir di Chongqing pada tahun 1984, adalah seorang pelukis cat minyak profesional yang dipuji secara luas di dunia seni karena karya karakter realistisnya yang indah serta gayanya yang elegan dan halus. Karya-karyanya tidak hanya menangkap gambaran luar dari para tokohnya, tetapi juga secara mendalam mengekspresikan emosi batin dan keadaan mental, mewujudkan pencariannya akan kebenaran, kebaikan dan keindahan serta prinsip artistik dalam mengapresiasi selera yang halus dan populer. Yang Chao sangat yakin bahwa penciptaan lukisan harus mengutamakan kebenaran, kebaikan dan keindahan, mengejar ekspresi artistik yang berselera tinggi dan mudah ditembus, menghindari keanehan dan fokus pada penonton.
Jalur seni Yang Chao dimulai dengan ketertarikannya yang mendalam pada lukisan realistik. Ia percaya bahwa teknik realistik lebih cocok untuk mengekspresikan konsep artistiknya. Bahkan dalam konteks gaya lukisan kontemporer yang beragam, ia tetap berpegang teguh pada karya seninya. Banyak dari karyanya telah dikoleksi oleh perorangan dan museum. Salah satu lukisannya, Sleeping Beauty, sangat dipuji oleh master lukisan cat minyak hiper-realistis Leng Jun karena detailnya yang sangat indah dan kekuatan ekspresi yang tajam "sangat buruk".
Lukisan cat minyak Yang Chao digariskan di atas kertas minyak. Teknik ini menuntut keterampilan seniman yang lebih tinggi, tetapi juga memberikan efek yang lebih elegan pada karya tersebut. Ia suka memasukkan unsur budaya tradisional Tiongkok ke dalam lukisannya untuk mendapatkan efek lukisan cat minyak klasik. Misalnya, awan putih yang sering muncul dalam karya-karyanya dimaksudkan untuk menciptakan suasana negeri dongeng yang halus.
Meski karya Yang Chao telah mencapai tingkat artistik yang tinggi, namun pasar tampaknya tidak terlalu optimis dengan lukisannya. Dalam sebuah lelang, salah satu karyanya "The Distance" hanya terjual seharga 4.200 yuan, meskipun karya ini sempurna dari segi konsepsi artistik dan teknik.
Kreasi seni Yang Chao tidak hanya terbatas pada lukisan cat minyak, ia juga terlibat dalam bidang desain, memadukan unsur Tiongkok dengan desain kontemporer untuk menciptakan karya dengan ekspresi estetika internasional. Ia menerima Beasiswa Artis DAAD Jerman untuk belajar di Jerman, menjabat sebagai peneliti tamu di Universitas Aalto di Finlandia, dan menerima gelar PhD di bidang Komunikasi Visual dari Universitas Makau. Karya desainnya telah memenangkan banyak penghargaan desain terkenal dalam dan luar negeri, termasuk German Red Dot Supreme Award, German iF Award, dan Italian A Design Gold Award.
Profesor Yang Chao berfokus pada transformasi kontemporer elemen Tiongkok dan ekspresi desain internasional dalam desain. Karya-karyanya menunjukkan pesona modern elemen budaya tradisional Tiongkok, seperti keramik Jingdezhen, sutra, lukisan batu Gunung Helan, mural Dunhuang, dll. Ia menekankan bahwa elemen Tiongkok dalam desain harus ditentukan sesuai dengan tema proyek dan skenario penerapannya, dan melalui transformasi dan rekonstruksi, elemen tersebut harus diubah menjadi elemen komunikasi visual dengan keindahan formal kontemporer dan diintegrasikan dengan kerangka gaya internasionalis.