berita

The Wall Street Journal menyampaikan berita: Ukraina berencana melakukan ledakan pipa "Nord Stream".

2024-08-16

한어Русский языкEnglishFrançaisIndonesianSanskrit日本語DeutschPortuguêsΕλληνικάespañolItalianoSuomalainenLatina

Sebuah artikel yang diterbitkan oleh "Wall Street Journal" AS pada 14 Agustus menyatakan bahwa ledakan pipa gas alam "Nord Stream" direncanakan oleh Ukraina. Artikel tersebut menyatakan bahwa pada Mei 2022, beberapa perwira senior militer Ukraina dan pebisnis berkumpul, dan beberapa orang mengusulkan rencana untuk menghancurkan pipa "Nord Stream". Presiden Ukraina Zelensky awalnya menyetujui rencana tersebut. Namun kemudian, CIA mengetahui masalah tersebut dan meminta untuk membatalkan rencana tersebut. Zelensky menuruti permintaan AS dan memerintahkannya untuk dihentikan.Namun, Panglima Angkatan Bersenjata Ukraina saat itu, Zaluzhny, terus mendorong operasi tersebut.

Juga pada tanggal 14, banyak media Jerman melaporkan bahwa sebagai tanggapan atas kerusakan pipa gas alam "Nord Stream",Jaksa Jerman baru-baru ini mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk tersangka asal Ukraina

"Nord Stream" awalnya merupakan jalur pipa utama Rusia untuk mengangkut gas alam ke Jerman dan negara-negara Eropa lainnya. Pada bulan September 2022, pipa gas alam "Nord Stream" mengalami ledakan bawah air yang dahsyat di dekat perairan Denmark dan Swedia, menyebabkan sejumlah besar gas alam bocor dan diduga disabotase.

Sumber: Berita CCTV

Laporan/Umpan Balik