Tim Praktik Burung Terbang dan Luanying dari Universitas Sains dan Teknologi Beijing mengadakan kegiatan praktik sosial musim panas tentang perlindungan burung di Dongying
2024-08-13
한어Русский языкEnglishFrançaisIndonesianSanskrit日本語DeutschPortuguêsΕλληνικάespañolItalianoSuomalainenLatina
Reporter Dazhong.com, Zhao Yining, melaporkan dari Dongying
Untuk mempromosikan pembangunan peradaban ekologi dan mempromosikan perlindungan burung melalui berbagai bentuk, Tim Praktik Proyek Burung Terbang dari Universitas Sains dan Teknologi Beijing baru-baru ini berangkat dari Beijing dengan mobil dan datang ke Kota Dongying, Provinsi Shandong untuk melakukan 14- kegiatan praktik sosial liburan musim panas hari.
Tim praktik Feiniaoluanying melaksanakan kegiatan penelitian pendahuluan dengan tema “Cinta Burung, Lindungi Burung, dan Sebarkan Cinta”. Melalui berbagai bentuk seperti survei kuesioner online, wawancara fokus offline, dan wawancara jalanan, sejumlah besar informasi mengenai kesadaran dan sikap masyarakat terhadap perlindungan burung dikumpulkan. Hasil survei menunjukkan bahwa sebagian besar masyarakat hanya memiliki kecintaan yang dangkal terhadap burung dan kurang memahami pengetahuan konservasi, namun mereka bersedia mendukung pekerjaan terkait. Menanggapi masalah ini, tim praktik mengembangkan rencana publisitas yang rinci.
Di Cagar Alam Delta Sungai Kuning, anggota tim praktik membagikan ilustrasi perlindungan burung kepada wisatawan dan mempopulerkan isu-isu dasar perlindungan burung. Pada saat yang sama, mereka juga mengembangkan "Detektor Kotoran Burung", sebuah metode baru yang menggunakan metode biologis dan kimia untuk mendeteksi senyawa penanda dan virus dalam kotoran burung. Penelitian dan pengembangan produk ilmiah dan inovatif ini tidak hanya memberikan ide-ide baru dalam pengujian kesehatan burung, tetapi juga menggabungkan inovasi teknologi dengan perlindungan burung, yang mencerminkan semangat inovatif dari anggota tim.
Selain penelitian dan praktik ilmiah, tim praktik Feiniao Luanying juga berpartisipasi aktif dalam layanan sukarelawan. Mereka menghubungi Cagar Ekologi Muara Sungai Kuning dan mengatur pemeriksaan keamanan, bimbingan, bantuan, pembersihan, pemberian makan, dan tugas-tugas lain di area pemandangan tersebut. Selama kuliah sukarela di Museum Burung, anggota tim meningkatkan pemahaman dan pemikiran mereka tentang serangkaian isu perlindungan burung dengan membacakan catatan kuliah dan menerjemahkannya ke dalam bahasa Mandarin dan Inggris. Selama enam hari latihan, anggota tim melakukan kontak dekat dengan alam, mengalami keajaiban dan memurnikan jiwa mereka.
Keberhasilan pelaksanaan kegiatan praktik sosial ini tidak hanya memperdalam pemahaman dan semangat anggota tim terhadap perlindungan burung, tetapi juga menyumbangkan energi generasi muda untuk memajukan peradaban ekologi. Anggota tim latihan Feiniaoluanying menggunakan tindakan praktis untuk menafsirkan arti sebenarnya dari "mencintai burung, melindungi burung, dan menyebarkan cinta", menyebarkan semangat hijau ke ribuan lampu.
Di masa depan, Tim Praktik Flying Bird Luanying dari Universitas Sains dan Teknologi Beijing akan terus terlibat dalam pekerjaan publisitas yang lebih beragam dan menyumbangkan kekuatannya untuk konstruksi ekologis.