berita

Ibu Zhang Zhijie mengaku jenazah putranya masih berada di Indonesia. Asosiasi Bulutangkis China menjawab: Tunggu pengumuman resminya.

2024-08-13

한어Русский языкEnglishFrançaisIndonesianSanskrit日本語DeutschPortuguêsΕλληνικάespañolItalianoSuomalainenLatina

Ibu Zhang Zhijie berbicara di akun sosial pribadinya (tangkapan layar dari Internet)

Dahe Daily·Yu Video News, pada 10 Agustus, 41 hari setelah kematian Zhang Zhijie, ibu Zhijie memperbarui pesan di akun sosial pribadinya, mengatakan bahwa jenazah Zhijie masih terdampar di Indonesia dan dia belum dapat membawa anaknya kembali. Tampaknya dia kesulitan berbicara.

Pada tanggal 12 Agustus, seorang reporter dari Dahe News dan Yu Video "Seeing" meminta konfirmasi kepada paman Zhang Zhijie, Wang, namun tidak mendapat tanggapan dan teleponnya tetap tidak dijawab. Reporter tersebut mencoba menghubungi ibu Zhijie melalui pesan pribadi dan komentar, tetapi tidak menerima balasan hingga berita ini dimuat.

Para wartawan mencari dan menemukan bahwa bibi Zhijie yang dicurigai mengatakan sebagai tanggapan atas komentar dari netizen pada tanggal 5 Agustus bahwa visa ibu Zhijie telah habis masa berlakunya, sehingga dia terpaksa kembali ke Tiongkok, mengajukan visa nanti, dan kemudian pergi ke Indonesia.

Pada tanggal 9 Agustus, bibi Zhijie mengatakan bahwa ibu dan putrinya telah kembali ke Tiongkok dan masih menunggu visa.

Jenazah Zhijie telah terdampar di Indonesia selama lebih dari 40 hari, dan penyebab kematiannya serta hasil penyelidikan terkait belum diumumkan. Pada tanggal 12 Agustus, seorang reporter dari Dahe Daily·Yu Video "See" menelepon Asosiasi Bulu Tangkis Tiongkok (selanjutnya disebut sebagai "Asosiasi Bulu Tangkis Tiongkok") untuk menanyakan kemajuan dan alasan mengapa jenazah Zhang Zhijie gagal kembali ke Tiongkok. Seorang anggota staf mengatakan bahwa "Insiden Zhang Zhijie" memiliki departemen khusus yang bertanggung jawab. Harap perhatikan pengumuman resmi di situs web mereka untuk rincian spesifik.