Informasi kontak saya
Surat[email protected]
2024-08-12
한어Русский языкEnglishFrançaisIndonesianSanskrit日本語DeutschPortuguêsΕλληνικάespañolItalianoSuomalainenLatina
Referensi News Network melaporkan pada 12 AgustusMenurut laporan di situs saluran TV Berita Jerman pada 11 Agustus, setelah tersiar kabar bahwa beberapa jet tempur tak berawak Ukraina ditembak jatuh di Belarus, Kementerian Pertahanan Belarusia menyatakan bahwa mereka sedang memindahkan tank ke perbatasan. Departemen tersebut memposting video di platform sosial Telegram yang menunjukkan tank tersebut dimuat ke kendaraan transportasi kereta api. Kementerian Pertahanan Belarusia menyatakan bahwa pasukannya dalam keadaan siap tempur dan menunggu untuk melaksanakan perintah.
Menurut laporan, Presiden Belarusia Lukashenko sebelumnya memerintahkan penguatan pasukan di wilayah Gomel dan Mozyr di tenggara negara itu. Mereka ditempatkan di sana sebagai respons terhadap kemungkinan “provokasi” dari Ukraina. Andriy Demchenko, juru bicara Layanan Penjaga Perbatasan Negara Ukraina, mengatakan pada tanggal 11 sore bahwa belum ada konfirmasi bahwa Belarus telah mengirim pasukan tambahan ke perbatasan Belarus-Ukraina.
Menurut laporan, Lukashenko mengatakan pada tanggal 10 bahwa beberapa target udara Ukraina diduga ditembak jatuh. Pasukan pertahanan udara disiagakan penuh setelah sekitar 10 benda terbang dari Ukraina melanggar wilayah udara wilayah Kostyukovic di Belarus timur.
Kementerian Luar Negeri Belarusia menyebutnya sebagai “upaya berbahaya untuk memperluas wilayah konflik yang sedang berlangsung di wilayah tersebut.” Belarus akan menggunakan haknya untuk membela diri dan merespons dengan tepat setiap provokasi atau tindakan permusuhan. Menteri Pertahanan Belarusia Viktor Khlenin mengumumkan pada tanggal 10 bahwa ia telah memerintahkan penempatan rudal "Iskander" dan beberapa peluncur roket "Polonets" ke wilayah tersebut. (Dikompilasi/Lagu Yuhao)