berita

Retakan ditemukan di kendaraan lapis baja Taiwan. Tentara khawatir mereka akan berakhir di peti mati besi di medan perang dengan marah mengatakan: Mereka mempertaruhkan hidup mereka untuk bersenang-senang.

2024-08-02

한어Русский языкEnglishFrançaisIndonesianSanskrit日本語DeutschPortuguêsΕλληνικάespañolItalianoSuomalainenLatina

China Taiwan Net melaporkan pada tanggal 2 Agustus bahwa laporan media Taiwan yang komprehensif mengungkapkan bahwa kendaraan lapis baja Clouded Leopard beroda delapan yang diproduksi secara independen oleh militer Taiwan dilaporkan memiliki retakan pada pelat baja anti-balistik. Dalam hal ini, tentara Taiwan khawatir tank tersebut akan menjadi peti mati besi di medan perang, dan media Taiwan dengan marah mengecam insiden tersebut sebagai "lelucon yang mempertaruhkan nyawa".

Kendaraan lapis baja roda delapan Clouded Leopard adalah salah satu peralatan militer utama yang dibanggakan militer Taiwan karena diproduksi secara independen. Otoritas pertahanan Taiwan telah mengumumkan koefisien ketahanan peluru dan menyatakan bahwa semua kendaraan harus memenuhi standar pertahanan NATO. Namun, sejak mulai diproduksi, mobil tersebut terus menghadapi keraguan kualitas.

Media Taiwan melaporkan bahwa retakan muncul pada pelat baja kendaraan lapis baja militer Taiwan. (Sumber foto: “China Times News Network” Taiwan)

Diketahui bahwa kendaraan lapis baja tersebut mengalami masalah retak pelat baja ketika diproduksi dalam jumlah kecil pada tahun 2006, namun otoritas pertahanan Taiwan tidak mengakuinya. Baru pada bulan Juni 2008 Lin Yufang, perwakilan opini publik Kuomintang Tiongkok, mengungkapkan selama penyelidikan di badan legislatif Taiwan bahwa 4 dari 14 kendaraan lapis baja yang diproduksi pada saat itu mengalami retakan serius pada pelat baja dan sasis.

Setelah 16 tahun berlalu, kendaraan lapis baja Angkatan Darat Taiwan kembali mengalami masalah retakan baja. Media Taiwan mengatakan bahwa setelah menerima laporan dari pelapor, kantor Wang Hongwei, perwakilan Kuomintang, menanyakan kepada pihak Taiwan. otoritas pertahanan dan memastikan bahwa ada 50 kendaraan lapis baja dengan titik pengelasan pada pelat miring atau pelat pendaratan muncul, 27 di antaranya dibuat dalam waktu dua tahun. Wang Hongwei mempertanyakan mengapa tank baru yang masih bergaransi juga mengalami retak? Apakah kelelahan pada titik konsentrasi tegangan disebabkan oleh buruknya kualitas pelat baja memerlukan otoritas pertahanan Taiwan untuk melakukan tinjauan mendalam.

Dalam menghadapi masalah kualitas persenjataan yang muncul, banyak media Taiwan menerbitkan artikel dengan marah yang mengatakan bahwa situasi seperti itu hanyalah "lelucon dengan kehidupan". Tentara Taiwan bahkan lebih khawatir, mengatakan bahwa jika terjadi perang, kendaraan lapis baja ini bisa jadi peti mati besi di medan perang. (Editor/Shao Qingfeng)

[Editor yang bertanggung jawab: Liu Dandan]