berita

Mengapa banyak orang menolak memasang meja kopi di ruang tamu?Alasannya sederhana, kekurangan tersebut terlalu membuat tidak nyaman

2024-07-27

한어Русский языкEnglishFrançaisIndonesianSanskrit日本語DeutschPortuguêsΕλληνικάespañolItalianoSuomalainenLatina

Di masa lalu, hampir setiap rumah tangga memiliki lemari TV di ruang tamu, sofa besar dengan kursi malas, dan meja kopi persegi panjang yang besar hampir seperti satu set tiga potong untuk semua orang.



Namun, kini semakin banyak orang, khususnya anak muda, yang memilih untuk tidak memasang coffee table di ruang tamu. Dengan lemari TV dari dinding ke dinding dan sofa sederhana lurus, keseluruhan tata letaknya bertujuan untuk mengosongkan ruang sebanyak mungkin di ruang tamu.



Adapun apakah akan memasang meja kopi di ruang tamu sebenarnya sangat kontroversial. Beberapa orang lebih memilih meja kopi daripada meja makan, karena mereka terbiasa makan dan menonton TV di meja kopi. Beberapa orang menganggap meja kopi itu benar-benar menghalangi, tidak terlalu berfungsi dan bisa diganti, sehingga tidak perlu dipasang.



Semakin banyak anak muda yang memilih untuk meninggalkan furnitur tradisional berupa meja kopi. Fenomena ini bukan suatu kebetulan dan terutama disebabkan oleh empat hal berikut:

1. Memakan ruang

Di kota-kota saat ini dimana harga rumah meningkat dan ukuran rumah pada umumnya lebih kecil, bagi kaum muda, setelah membeli rumah, bagaimana memanfaatkan setiap jengkal ruang secara rasional adalah hal yang paling penting. Sebagai salah satu furniture ruang tamu tradisional, coffee table memiliki fungsinya masing-masing, namun ukurannya yang besar menjadi alasan banyak anak muda menghindarinya.



Kalau dipikir-pikir, memang benar. Meja kopi berbentuk persegi panjang sebelumnya memiliki panjang 1,4 meter dan memakan sebagian besar ruang di ruang tamu , dan kertas makan paling banyak. Sangat boros. Seluruh ruangan terlihat kecil dan penuh sesak, tidak mampu menampung lebih banyak furnitur dan ruang aktivitas.



Jika meja kopi dapat diganti dengan meja samping kecil atau meja bundar, maka pemanfaatan ruang dapat ditingkatkan secara signifikan, yang tidak hanya memenuhi fungsi penyimpanan, tetapi juga menjaga keluasan ruang tamu.

2. Menambah beban pekerjaan rumah tangga



Sebagai "meja kecil" di rumah, meja kopi dapat dengan mudah menjadi "area yang paling terkena dampak" di mana kekacauan menumpuk. Coba pikirkan, apakah kita selalu terbiasa meletakkan segala macam barang berantakan di meja kopi? Remote control, cangkir, majalah, ponsel, dll, perlahan-lahan, meja kopi akan menjadi tempat penyimpanan yang tidak teratur. Bukan tidak masuk akal jika semakin besar meja kopi, ruang tamu akan semakin berantakan. Tak hanya banyak barang yang menumpuk, meja kopi berukuran besar juga sulit dibersihkan dan dipindahkan sehingga tak terasa menambah beban bersih-bersih di rumah.



Keluarga saya awalnya menggunakan meja kopi besar seperti ini, dan saya ingin menggunakannya untuk menaruh makanan ringan dan buah-buahan. Namun seiring berjalannya waktu, coffee table lama kelamaan berubah menjadi tempat berkumpulnya puing-puing. Tidak hanya berisi cangkir, berbagai pot, dan berbagai kaleng, namun terkadang ada juga beberapa barang kecil yang terlupakan untuk dikemas. . Setiap kali ada tamu datang berkunjung, saya harus membereskan kekacauan di meja kopi, yang menambah banyak masalah yang tidak perlu.

3. Terbatasnya ruang aktivitas



Ruang tamu anak muda seringkali menjadi ruang multifungsi yang tidak sebatas hanya duduk di ruang tamu sambil menonton TV. Terkadang juga bisa memperhitungkan beberapa fungsi seperti pekerjaan kantor, fitnes, jalan-jalan bersama anak, dll. Oleh karena itu, ruang aktivitas di ruang tamu harus cukup luas agar plastisitasnya kuat.



Banyak keluarga yang bersikeras menempatkan meja kopi berukuran besar di ruang tamu tanpa mempertimbangkan kebutuhan sebenarnya. Mereka merasa rumah tanpa meja kopi adalah rumah kosong dan tidak terasa seperti rumah sendiri. Namun nyatanya, jika Anda mengganti meja kopi dengan meja samping atau troli, dan mengosongkan ruang untuk membuat area bermain orang tua-anak untuk anak Anda, atau menyiapkan area kebugaran untuk diri sendiri yang menyukai yoga untuk bersantai, jenis ini metode dekorasi lebih cocok.

4. Ada risiko keselamatan



Banyak model meja kopi yang beredar di pasaran sebenarnya memiliki risiko keamanan tertentu. Untuk meja kopi dengan bagian atas kaca, kaca tempered memiliki tingkat ledakan sendiri tertentu, jadi berhati-hatilah setiap hari agar tidak pecah. Meja kopi yang tepi dan sudutnya menonjol juga bisa menimbulkan masalah benturan. Misalnya jika Anda memiliki anak yang sudah lanjut usia di rumah, Anda harus ekstra hati-hati setiap melewati meja kopi tersebut langsung memar. Meja kopi yang dapat diubah juga dapat membuat tangan Anda terjepit.



Singkatnya, ada banyak alasan mengapa banyak orang menyerah memasang meja kopi di ruang tamu. Mereka yang memilih menyerah lebih memperhatikan fleksibilitas dan personalisasi ruang ruang tamu, dan lebih cenderung memilih furnitur yang sesuai. kebiasaan hidup dan kebutuhan estetika mereka. Dalam dekorasi ruang tamu, menempatkan meja kopi bukanlah satu-satunya pilihan, selama Anda membuat tata ruang yang wajar sesuai kebutuhan sebenarnya dan menyesuaikan ruang rumah yang sesuai dengan keinginan Anda, Anda bisa membuat rumah Anda semakin nyaman dan asri.

(Materinya berasal dari Internet, dan sumber sebenarnya tidak dapat diverifikasi. Jika ada pelanggaran, silakan langsung menghubungi editor Qijia untuk menghapusnya. Terima kasih!)