berita

pendukung palestina dan israel bentrok pada rapat umum di amerika serikat, saling meninju dan menendang, lalu menembak

2024-09-14

한어Русский языкEnglishFrançaisIndonesianSanskrit日本語DeutschPortuguêsΕλληνικάespañolItalianoSuomalainenLatina

menurut laporan dari us newsweek dan new york post, pada 12 september waktu setempat, pendukung israel dan pendukung palestina bentrok di newton, massachusetts, as. dalam pertarungan tersebut, pendukung israel melepaskan tembakan, dan pendukung palestina tertembak dan terluka parah. video yang beredar di internet merekam konflik kedua pihak.

menurut laporan komprehensif media as, pendukung israel yang menembakkan senjata itu bernama scott hayes. dia sedang berpartisipasi dalam demonstrasi kecil pro-israel pada saat itu. menurut laporan, hayes adalah seorang veteran angkatan darat as yang bukan seorang yahudi tetapi sering mengibarkan bendera amerika dan israel pada demonstrasi mendukung israel.

demonstran pro-israel menarik seorang pendukung palestina dan menginjak kepalanya. gambar dari media as

menurut laporan, pada rapat umum tanggal 12 september waktu setempat, seorang pria yang mengenakan lencana palestina meneriaki para demonstran pro-israel, "menjijikkan, anda membela genosida," dan terjadilah pertengkaran sengit antara kedua belah pihak. pria tersebut kemudian menyerang secara fisik salah satu pengunjuk rasa, hayes, yang terjatuh ke tanah. pengunjuk rasa lainnya menarik mundur pendukung palestina yang bergegas mendekat dan menginjak kepalanya. selama pertarungan, hayes mengeluarkan pistol, dan suara tembakan terdengar, dan seorang pendukung palestina tertembak. the new york post menyatakan bahwa tidak jelas dari video tersebut apakah hayes menembak pria itu dengan sengaja atau apakah senjatanya meledak saat perkelahian. sebuah kelompok yang memerangi anti-semitisme mengatakan hayes segera memberikan perawatan darurat kepada pria tersebut setelah dia menyadari dia telah ditembak.

hayes terlihat dalam video sambil mengeluarkan pistol. gambar dari media as

newsweek menyatakan bahwa orang yang tertembak terluka parah dan mendapat perawatan di rumah sakit setempat. hayes menghadapi berbagai tuduhan termasuk "penyerangan dengan senjata berbahaya" dan dibebaskan setelah membayar uang jaminan sebesar $5.000. menurut laporan media lokal, pengadilan memerintahkan hayes untuk memakai alat pelacak gps dan melarang dia keluar pada malam hari.

sumber: jaringan global

laporan/umpan balik