berita

Pemilihan presiden Partai Demokrat Liberal Jepang akan diadakan pada 27 September

2024-08-20

한어Русский языкEnglishFrançaisIndonesianSanskrit日本語DeutschPortuguêsΕλληνικάespañolItalianoSuomalainenLatina

Kantor Berita Xinhua, Tokyo, 20 Agustus (Reporter Hu Xiaoge dan Jiang Qiaomei) Partai Demokrat Liberal Jepang mengadakan pertemuan komite manajemen pemilihan presiden pada tanggal 20 dan menetapkan bahwa pemungutan suara untuk pemilihan presiden partai akan diadakan pada tanggal 27 September. pengumuman akan dirilis pada 12 September.

Masa jabatan Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida sebagai presiden Partai Demokrat Liberal akan berakhir pada 30 September. Sebelumnya ia menyatakan akan berhenti mencalonkan diri sebagai presiden Partai Demokrat Liberal berikutnya. Menurut piagam pemilihan presiden Partai Demokrat Liberal, pemilihan presiden partai diadakan setiap tiga tahun, dan presiden saat ini harus dipilih dalam waktu 10 hari sebelum masa jabatannya berakhir.

Menurut pemberitaan media Jepang, pemilu kali ini merupakan pemilu presiden pertama yang digelar oleh Partai Demokrat Liberal setelah skandal "uang hitam" terungkap. Masa kampanye 15 hari tersebut merupakan yang terpanjang dalam sejarah dukungan dengan memperpanjang masa kampanye.

Menurut Kantor Berita Kyodo Jepang, 11 orang dari Partai Demokrat Liberal tertarik untuk ikut dalam pencalonan presiden partai. Di antara mereka, mantan Menteri Keamanan Ekonomi Takayuki Kobayashi secara resmi mengumumkan pencalonannya pada tanggal 19, menjadi pesaing pertama yang mengumumkan pencalonannya secara terbuka. Kandidat lain yang tertarik untuk mencalonkan diri termasuk Menteri Keamanan dan Keamanan Ekonomi saat ini Sanae Takaichi, Kepala Sekretaris Kabinet Yoshimasa Hayashi, Menteri Digital Taro Kono, Menteri Luar Negeri Yoko Kamikawa, Menteri Ekonomi, Perdagangan dan Industri Takeru Saito, dan Sekretaris Partai Demokrat Liberal -Jenderal Motegi Toshimitsu. Sesuai peraturan Partai Demokrat Liberal terkait, calon presiden Partai Demokrat Liberal harus direkomendasikan oleh 20 anggota parlemen partai tersebut. Dilaporkan bahwa orang-orang yang disebutkan di atas bersaing ketat untuk mendapatkan rekomendasi.