Informasi kontak saya
Surat[email protected]
2024-08-17
한어Русский языкEnglishFrançaisIndonesianSanskrit日本語DeutschPortuguêsΕλληνικάespañolItalianoSuomalainenLatina
Valentin Serov
Potret diri bagi para pelukis ibarat mata air manis di padang pasir, bukan hanya sumber keselamatan jiwa, tapi juga pelampiasan kepedihan jiwa. Diam-diam mengungkap monolog yang terukir tak sengaja namun langsung menyentuh kedalaman jiwa jiwa. Dalam inci persegi ini, seolah-olah ada api kehidupan yang berkobar, berkobar jauh di dalam dada, sangat menunggu untuk dilepaskan, namun berkelok-kelok ke sapuan kuas terdalam di kanvas, mengungkap keagungan dunia batin sang pelukis di mana-mana.
Karl Bryullov
Ishak Levitan
Kazimir Malevich
Boris Mikhail Kustodiev
Ilya Efimovich Repin
Petrov Watkin Kuzma
Zinaida Serebryakova
Konstantin Somov
Pelukis avant-garde Natalia Goncharova
Arseny Semyonov
Van Gogh
Edward Hopper dan model
Andrew Bijaksana
Balthus
Edgar Degas
Paul Gauguin
Menghilangkan gas
Edward Viall
Henri Matisse
Alberto Giacometti
Kasei Kollwitz
Picasso
Picasso
Renoir
Malaikat
David Leffel
Diego Rivera
Frida Kahlo
Hibah Duncan
Fransiskus Bacon
De Chirico
Modigliani
Berthe Morisot
David Hockney
Lucian Freud
Pierre Bonnard
Rembrandt
Monet
Paul Cezanne
Carl Larsson
Delacroix
Pissarro
Otto Dix
Rene Magritte
salvador dali
Alika
Max Beckmann
Emile Bernard
Camille Corot
Tintoretto
Titian
Raphael
Nicola Fechin
mengunyah
Bouguereau
Monet
Pan Yuliang
Gauguin
Picasso
dunia
Gambar dan teks berasal dari Internet, dan hak cipta adalah milik penulis aslinya.
Sebelum berangkat, harap lebih memperhatikan artikel-artikel indah dari "Art Circle" yang layak dibaca.