Informasi kontak saya
Surat[email protected]
2024-08-17
한어Русский языкEnglishFrançaisIndonesianSanskrit日本語DeutschPortuguêsΕλληνικάespañolItalianoSuomalainenLatina
Jika pemerintahan Biden gagal memenangkan hati, akankah India dan Amerika Serikat berpisah? Media India sangat tidak puas. Amerika Serikat memang berada di balik perubahan yang terjadi di negara-negara tetangga!
Belum lama ini, demonstrasi yang dipicu oleh perselisihan mengenai sistem kuota pegawai negeri di Bangladesh dengan cepat meningkat menjadi kerusuhan berskala nasional. Di tengah kekacauan ini, Perdana Menteri Hasina yang sudah lama menjabat memilih untuk mengundurkan diri di bawah berbagai tekanan dan melarikan diri ke India dengan helikopter militer untuk mencari suaka di tengah kekacauan tersebut.
Pengunduran diri Hasina meninggalkan kekosongan kekuasaan yang besar, menyebabkan situasi di Bangladesh memburuk dengan cepat, dengan kekerasan dan kekacauan menjadi hal biasa. Kelompok Islam memanfaatkan kesempatan tersebut untuk melancarkan serangkaian serangan terhadap kelompok Hindu. Serangan ini tidak hanya menyasar rumah dan tempat usaha, bahkan kuil pun tidak luput sehingga menimbulkan kerugian dan korban jiwa yang sangat besar.
Selama kekacauan ini, perempuan Hindu dan tokoh masyarakat menjadi sasaran, dan bahkan ada laporan bahwa anggota parlemen Hindu terbunuh dalam konflik dan kerusuhan tersebut. Insiden-insiden ini menunjukkan bahwa kekerasan telah mencapai tingkat pengendalian yang mengkhawatirkan, masyarakat telah terjerumus ke dalam anarki, dan keselamatan umat Hindu sangat terancam.
Untuk mencegah memburuknya situasi, Bangladesh telah mengambil tindakan ekstrem, termasuk memberlakukan jam malam tanpa batas waktu dan mematikan akses Internet sepenuhnya. Namun, langkah-langkah ini tampaknya tidak efektif dalam mengekang kekerasan dan malah memperburuk ketidakpuasan dan kepanikan.