berita

"Assassin's Creed: Shadows" terus menjadi kontroversi, banyak penggemar yang masih tertarik dengan game tersebut

2024-07-29

한어Русский языкEnglishFrançaisIndonesianSanskrit日本語DeutschPortuguêsΕλληνικάespañolItalianoSuomalainenLatina

"Assassin's Creed: Shadows" telah menjadi kontroversi sejak diumumkan, namun masih banyak penggemar yang menantikan game tersebut. Baru-baru ini TGA resmi mengeluarkan tweet yang menanyakan kepada semua orang game mana yang paling kalian nantikan di tahun 2024? "Assassin's Creed: Shadow" dan "Black Myth: Wukong" terdaftar sebagai pilihan utama.


Hal ini bertepatan dengan fakta bahwa pre-order untuk "Assassin's Creed: Shadows" sangat populer. Laporan sebelumnya menyatakan bahwa game tersebut tampil baik di berbagai wilayah, termasuk Jepang. "Assassin's Creed: Shadows" pernah menduduki puncak daftar game PS5 terlaris di Amazon Jepang. Hal ini juga menunjukkan bahwa kontroversi online biasanya tidak merugikan penjualan game-game blockbuster, mirip dengan apa yang terjadi dengan Hogwarts Legacy.


Di kolom komentar, banyak orang yang menantikan rilisnya "Assassin's Creed: Shadows" dan "Black Myth: Wukong" tahun ini. Komentar mereka juga mendapat cukup banyak suka, menandakan bahwa banyak orang lain yang setuju dengan mereka.


"Assassin's Creed: Shadows" populer sebagian karena berlatar era feodal Jepang, dan variasi gameplay yang disediakan oleh protagonis ganda Yasuke dan Nao juga menarik banyak pemain. Namun identitas Yasuke sebagai seorang samurai sangat kontroversial, dengan beberapa kritikus dan penggemar Jepang berpendapat bahwa penggambarannya secara historis tidak akurat. Kisah Yasuke dikabarkan dibuat oleh Thomas Lockley. Sebagai tanggapan, Ubisoft telah mengeluarkan permintaan maaf.


Bagaimanapun, masih banyak orang yang tertarik dengan "Assassin's Creed: Shadow" yang akan dirilis pada November tahun ini. Di saat yang sama, mahakarya Tiongkok "Black Myth: Wukong" juga populer. Game ini diadaptasi dari novel klasik Tiongkok "Journey to the West" dan tentunya akan menjadi tonggak sejarah bagi para pengembang game Tiongkok.