berita

Hong Kong mengubah AI menjadi kenyataan, menyebabkan netizen banyak mengeluh!

2024-07-24

한어Русский языкEnglishFrançaisIndonesianSanskrit日本語DeutschPortuguêsΕλληνικάespañolItalianoSuomalainenLatina

Kita telah melihat banyak karya kreatif AIGC sebelumnya, namun bagaimana jadinya jika karya AI diubah menjadi kenyataan?

Dalam beberapa hari terakhir, sebuah pameran di Central, Hong Kong yang didasarkan pada karya AI terkenal mendapat kritik pedas dari netizen.

Maklum, pameran ini bertema keajaiban dunia, dengan total lima alat tiup berwarna putih, yakni Arc de Triomphe, Piramida, Patung Pulau Paskah, Stonehenge, dan Menara Miring Pisa.

Diantaranya, Stonehenge merupakan trampolin yang mampu menampung hingga 20 orang sekaligus. Saat malam tiba, perangkat juga akan menyala.

Karya asli dari karya ini berasal dari seniman AI Armenia Joann "Inflatable Miracle". Dalam karya aslinya, landmark yang diubah menjadi alat tiup dibuat proporsional satu sama lain. Bentuknya besar, lembut, tembus cahaya, dan penuh realisme, dengan fantasi yang kuat warna.

Sebagai perbandingan, kesenjangannya agak buruk. Netizen tidak dapat menahan diri untuk tidak mengeluh setelah menontonnya: Terlalu seram!

Terakhir, mari kita bahas bersama-sama. Apa pendapat Anda tentang efek dari instalasi seni “keajaiban tiup” ini? !