berita

Merek-merek besar Amerika sangat terpukul, dan boikot dilakukan di seluruh dunia

2024-08-20

한어Русский языкEnglishFrançaisIndonesianSanskrit日本語DeutschPortuguêsΕλληνικάespañolItalianoSuomalainenLatina

Konflik Palestina-Israel ini tidak hanya menjerumuskan Gaza ke dalam krisis, namun juga menjerumuskan Israel dan Amerika Serikat ke dalam krisis besar. Berbeda dengan krisis perang di Gaza, krisis di Israel dan Amerika Serikat terutama bersumber dari tekanan nasional dan tekanan ekonomi. Seperti Israel, hal ini telah dikritik dan diboikot oleh banyak negara, yang menuntut hukuman berat bagi Israel. Pada saat yang sama, Amerika Serikat juga dikritik oleh banyak negara. Namun hingga saat ini, pemerintahan Biden masih belum melakukan perubahan.

konflik Gaza

Referendum News Network melaporkan bahwa penduduk di berbagai negara mungkin tidak bisa berbuat apa-apa terhadap Biden, namun mereka bukannya tidak berdaya melawan Amerika Serikat. Data yang ada menunjukkan bahwa kinerja perusahaan seperti McDonald's, Starbucks, dan Coca-Cola di Amerika Serikat menyusut secara signifikan, yang berdampak serius terhadap perkembangan perusahaan-perusahaan tersebut. Jelas sekali, warga di mana pun memprotes dan menolak kritik Amerika. Perlawanan semacam ini akan berdampak serius terhadap Amerika Serikat dan bahkan menempatkan pemerintahan Biden dan Partai Demokrat dalam krisis.

Boikot komunitas internasional terhadap merek-merek Amerika berdampak langsung pada posisi perusahaan-perusahaan Amerika di pasar global. Boikot ini dapat menyebabkan penurunan penjualan merek-merek AS secara signifikan di pasar luar negeri, sehingga mempengaruhi pendapatan dan keuntungan perusahaan. Dalam jangka panjang, hal ini akan merusak reputasi global merek-merek AS dan melemahkan daya tarik serta daya saing merek-merek tersebut di pasar internasional. mempunyai dampak negatif terhadap Amerika Serikat. Merek-merek Amerika mungkin dilihat sebagai simbol sikap politik dan bukan sekedar penyedia barang atau jasa, yang akan mengubah persepsi konsumen global terhadap produk dan budaya Amerika.